MA’HAD AL-MUBARAK AL-ISLAMI LITAHFIZIL QUR’AN AL-KARIM TAHTUL YAMAN (STUDI SEJARAH DAN KONTRIBUSI PARA PENGHAFAL AL-QUR’AN DI PROVINSI JAMBI TAHUN 2005-2018)
Abstract
Penelitian ini membahas tentang Ma’had Al-Mubarak Al-Islami Litahfizhil Qur’an Al-Karim Tahtul Yaman (Studi Sejarah dan Kontribusi Para Penghafal Al-Qur’an di Provinsi Jambi) Tahun 2005-2018. Tujuan penelitian ini mengetahui sejarah dari Ma’had Al-Mubarak Al -Islami Litahfizhil Qur’an Al-Karim Tahtul Yaman dan mengetahui kendala apa saja dalam menghafal Al-Qur’an di Ma’had Al-Mubarak Al-Islami Litahfizhil Qur’an Al-Karim Tahtul Yaman, serta mengetahui kontribusi para penghafal Al-Qur’an di Provinsi Jambi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan sejarah. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Sejarah dan kondisi Ma’had Al-Mubarak Al-Islami Litahfizhil Qur’an Al-Karim Tahtul Yaman dari tahun ketahun sangat meningkat, dan sejarah pesantren ini diawali pada tahun 1996, yang lahir dari ide seorang penghafal Al-Qur’an dan sekaligus menjadi pimpinan Ma’had Al-Mubarak, yaitu H. Mubarak, bin H.M. Daud Lc. Gerakan ini juga disupport oleh Bapak Abdurrahman Sayoeti selaku gubernur masa itu, beliaulah yang banyak membantu dalam pembangunan, beliaulah seorang Donatur Ma’had Al-Mubarak. Ma’had Al-Mubarak Al-Islami Litahfizhil Qur’an Al-Karim Tahtul Yaman juga mengeluarkan hafiz-hafizhah dalam setiap tahun. Adapun kendala bagi para penghafal Al-Qur’an yaitu; susah menghafal, ayat-ayat yang sudah dihafal sering lupa, semangat minat dan keinginan melemah, menghafal Al-Qur’an karena dipaksa orang lain, mudah putus asa, dan IQ lemah. Begitupun dalam kontribusi para penghafal Al-Qur’an di Provinsi Jambi, cukup banyak yang dilakukan oleh alumni pesantren Al-mubarak yaitu, menjadi imam masjid, pengajian kitab kuning, pendirian rumah tahfiz, menjadi guru-guru di berbagai rumah tahfiz Provinsi Jambi, menjadi guru tahfidzh di berbagai SD dan SMP Kota Jambi.